Kamis, 15 Juli 2010

Bahagia yang Tak Habisnya

mmmm saya tidak pintar menulis, tapi rasa yang ingin saya curahkan ini akan saya sampaikan lewat tulisan saya yang bahasanya sangat seadanya haaa. Malam sudah tiba, awanpun tidak kunjung putih lagi. Akan tetapi sudah menjadi gelap hitam dan seakan menakutkan. Awan yang gelap itu seakan merenggut keramaian dari semenjak pagi sampai sore hari itu. Kegiatan yang sangat ku nikmati dari pagi sampai sore ini, akan ditutup dengan malam yang gelap itu. Akan tetapi malam yang gelap itu tidak membuat saya lantas sepi. Kuclukkk…kucluuukk (ga enak ya bunyinya) saya keluar rumah hanya untuk mengambil handuk yang dijemur diteras belakang (tanpa disadari ini cukup sering saya lakukan). Apabila saya mengambil handuk, pasti saya akan melihat kelangit dan…………….

Huaaaahhhhhhhhhhhhh…..Nikmatnya kuasa Allah itu Subhanallah….bintang-bintang bertaburan dan cahayanya membuat saya benar-benar bisa bernapas lega…segala kepenatan dan kegundahan yang saya rasakan seakan terlepas dengan dahsyatnya….Bintang-bintang dilangit itu sangat INDAH….seakan mereka menyambut saya.

Pengalaman yang sangat sederhana dan ga bisa saya lupain “SANGAT” dan kalau ingat itu berasa bisa bernapas LEGA….^^Waktu itu seperti biasa saya pulang dari mana ya?? Lupa? yahh intinya saya pulang dari suatu tempat dan itu sudah cukup malam. mmm ga juga deh sekitar pukul 8 malam deh. heheeh…..Nah, seperti biasa mau malam, siang, pagi, orang-orang dirumah siap menjemput ku didepan komplek rumah. Kalau hujan dijemput pake mobil dan kalau ga hujan pake motor (penting???). Penting juga sihhh…berhubung malam itu ga hujan, jadi My Daddy yang jemput saya kedepan pake motor.

Malam itu langit sangat cerah dan itu menandakan kebahagian bagi saya hahaah (lebay). Ga ding, balik lagi kecerita. Karena keadaan komplek saya yang belum ramai dengan rumah-rumah dan penerangan sepanjang jalan menuju rumah masih minim maka saya suka kalau langit cerah. mmmm kalau lagi dibonceng malam-malam gini saya ga suka liat kedepan atau samping kanan-kiri, bawah, apalagi belakang huahahahahaahah…(ngapain juga??). jadi saya sangat suka melihat keATAS.

Taraamm..benar saja, sambil dibonceng oleh My Daddy yang baik hati menjemput anak gadisnya yang manis (hallllaaahh). angin malam yang sepoi-sepoi semilirr…(hahhhhh kebayang).Karena ga berani liat kemana-mana, lihatlah saya ke langit. Secepat itu saya langsung ga bisa diem dan ga berenti-berenti tarik napas dalam-dalam sambil bilang “Papaaa…BINTANGNYA KEREN BANGET…wuahh…wuuahhhh….papa keren paaa!!” Papa saya cuma bilang “iya ya…bagus ya…” hahahaah pokoknya keren banget dehh!! SERIUS udah lama banget ga liat langit dengan bintang bertaburan gitu. Sumpah kayak planetarium pindah deket rumah gw huahahahah….^^napas gw berasa legaaa banget…Suka dan berkesan banget moment ini. Tidak disangka-sangka lagi, pesona bintang malam itu dilengkapi dengan bulan. Wahhh..ini ga biasa letaknya (maklum sedikit suka memperhatikan) keberadaan bulan malam itu seakan menyatu dengan bintang-bintang. Biasanya kalau saya lihat bulan sepertinya terlalu tinggi diatas langit. Nah ini bulannya berasa disamping gitu (mmmmm bingung jelasinnya…T_T). Jadi kalo diphoto dari jauh yaaa, bulan dan bintang itu kayak background dari My Daddy dan saya yang lagi dibonceng naik motor. (terdeskripsikankah?? sambil goyang alis).

So, entah kenapa sampai detik ini, kalau saya melihat bintang saya bisa tersenyum dengan sangat lepas dan napas saya pun terasa sangat legaaa….hiiiiiiii



hemmmm…

Semua ini sangat berkesan karena Mu yang Maha Agung…^^

Bahagia yang Tak Habisnya…

salam nyengir gigi kuda hiiiiiiiiii (alis goyang-goyang)^^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar